Pasalnya, lokasi yang dijadikan acara diporak poranda kan dihantam angin puting beliung dan hujan deras, Rabu 4 Agustus 2024 sore.
Bahkan,vidio peristiwa tersebut juga telah menyebar dibeberapa media sosial.
Pengamatan wartawan, tak ada warga yang terluka dalam peristiwa tersebut. Namun, sejumlah tenda dan tratak yang digunakan sebagai stand berterbangan bahkan rata dengan tanah ada yang hingga kejalan umum.
Dandot Nasution salah satu warga sekitar mengatakan,ngeri kali la bang gak terbilang lagi hujan dan angin kencang melanda tenda dan stan sekitar pukul 16.00 wib."Waktu hujan deras tadi sebagai peserta dan warga masih berteduh dibawah tendah Teratak bang, namun saat angin semakin kencang dan membuat Teratak acara terangkat semuanya lari menghindar keluar lapangan,"ucapnya.
Peserta dan penyelenggara hanya bisa pasrah melihat angin puting beliung memporak porandakan lokasi kegiatan.
"Tak ada yang bisa diperbuat bang, hancur semua rata dengan tanah bg Teratak dan stan para peserta. Padahal besok acara penutupan yang rencananya dihadir Bupati Simalungun,"ujarnya.
"Bukan hanya hari ini saja bang, sebelum pembukaan Semalam waktu pembukaan acara juga sempat dilanda angin kencang. Namun, hari ini yang sangat parah,"tambahnya.
Sementara itu, hingga berita ini dibuat belum ada keterangan resmi dari Pemkab Simalungun terkait kejadian tersebut.(ES)